Ilmu kedokteran Tiongkok zaman dulu, adalah sangat maju, dari zaman ke 
zaman telah muncul tidak sedikit dokter-dokter kenamaan yang tekniknya 
tak ada taranya, misalnya Pian Que --di akhir masa Chun Qiu (407-310 
SM), Hua Tuo --di akhir Dinasti Han Timur (25-220 M), Dong Feng serta 
Zhang Zhong Jing (tiga orang dokter ajaib dari Jian An 196-220 M), Huang
 Pumi dari Dinasti Han Timur (25-220 M), Ge Hong pada Dinasti Cin Timur 
(317-420 M), raja obat Sun Simiao (Dinasti Tang 618-907 M), Zhu Zhen 
Heng dari Dinasti Yuan 1271-1368 M (salah satu dari 4 dokter besar pada 
Dinasti Jin dan Yuan) dan Li Shi Zhen (dokter suci/Dinasti Ming 
1368-1644 M) dan sebagainya.
Prestasi ilmu kedokteran mereka sangat menonjol, dari dokter-dokter 
agung ini dipilih beberapa tokoh-tokoh representatif, diceritakan secara
 ringkas dari persembahan mereka terhadap ilmu kedokteran. Berikut ini 
akan diperkenalkan dokter-dokter ternama China, yang ahli dalam berbagai
 ilmu penyakit, termasuk penyakit wanita.
Pian Que
Pian Que (Akhir Masa Chun Qiu, 407-310 SM). Pian Que mampu mendiagnosa 
penyakit dengan sangat menakjubkan, cukup melihat warna dan ekspresi 
muka pasien saja, sudah bisa menjelaskan ikhtiar kondisi penyakitnya dan
 lewat empat macam pemeriksaan (meraba nadi, melihat air muka dan tubuh,
 mendengar suara dan mencatat bentuk kelainan) dapat mendeteksi serta 
memberi resep pengobatan obat dengan tepat. Beliau seorang ahli penyakit
 dalam, kulit dan bedah, penyakit wanita serta anak-anak, dan 
akupunktur.
Yang membuat orang terkagum-kagum adalah bahwa Pian Que pernah 
menyelesaikan operasi pencangkokan jantung dengan sukses. Berdasarkan 
buku Liezi Tangwenpian pada zaman Chun Qiu, di negara Lu seorang bernama
 Gong Hu dan di negara Zao seorang bernama Qi Ying jatuh sakit, keduanya
 minta berobat pada Pian Que. Setelah diperiksa dengan teliti, tidak 
saja berhasil mendiagnosa penyebab penyakit luar mereka, malah sampai 
penyakit dari watak bawaan mereka yang berbeda itu pun berhasil 
didiagnosa, akhirnya tidak saja mengganti jantung, tapi sekaligus 
mengubah watak asli mereka, berbeda dengan watak asalnya. Setelah 
jantungnya diganti, kehidupan mereka tetap seperti sedia kala, 
pembedahan tersebut terjadi di antara tiga sampai empat ratus tahun 
sebelum Masehi, sangat mungkin merupakan orang yang melakukan 
pencangkokan jantung paling dini dalam sejarah peradaban umat manusia 
kali ini.Dewasa ini ilmu pengetahuan Barat hingga zaman modern ini baru 
muncul pencangkokan jantung, sedangkan tingkat keberhasilannya tidak 
seratus persen, setelah dilakukan pencangkokan jantung maka pasien harus
 minum obat, dan harus sering periksa kembali ke rumah sakit, bahkan ada
 yang terjadi komplikasi penyakit lain atau dilakukan pembedahan kembali
 karena penyakit jantungnya kambuh. Dalam proses pembedahan pada umumnya
 dilakukan bersama beberapa dokter dan perawat, fasilitas-fasilitas yang
 digunakan pun banyak sekali. Namun dalam kisah Pian Que itu dapat kita 
lihat bahwa pencangkokan jantung tadi dapat dilakukan sendirian terhadap
 dua orang pasien dalam waktu yang sama, serta tak perlu bermacam-macam 
peralatan ruwet yang dibutuhkan oleh teknologi maju sekarang ini. Teknik
 pengobatannya yang hebat dan sempurna itu sungguh membuat generasi 
belakangan sangat takjub.
Generasi muda pengikut Pian Que pun terwarisi oleh sebagian teknik 
pengobatan yang luar biasa itu, misalnya dikisahkan Kaisar Dinasti Sung 
Utara yang terkena penyakit akibat mengumbar nafsu birahi, pada saat dia
 dalam keadaan sekarat, dokter di kerajaan pun kehilangan akal, kemudian
 disembuhkan oleh murid Pian Que yang bernama Xu Xishan, maka Kaisar 
Dinasti Sung Utara itu memenuhi permintaan Xu lalu mendirikan sebuah 
vihara Pian Que untuk mengenang pujangga kedokteran ini.
Pada zaman Pian Que, para dokter tidak sungguh-sungguh mempelajari ilmu 
kedokteran untuk mensejahterakan pasien, tapi berpikir bagaimana caranya
 agar dapat memeras rakyat. Pian Que dengan tulus mengobati rakyat, 
meski membuat banyak orang marah terhadapnya tapi beliau sedikit pun tak
 gentar pada pejabat-pejabat yang berkuasa saat itu. Ketika Kaisar Wu 
Wang dari Dinasti Qin (221-206 SM) sakit keras, dokter-dokter tak 
berdaya lalu mencari Pian Que, tidak terduga bahwa menteri-menteri yang 
ada di kanan-kiri kaisar menentang, dan Pian Que pun dengan kesempatan 
ini menasihati sang kaisar, jika hendak menata negara sama halnya 
mengobati pasien jangan mendengarkan orang yang buta pengetahuan, 
sehingga tidak akan mungkin bisa menyembuhkan penyakit atau mengatur 
negara dengan baik. Dari sini dapat dilihat jiwa Pian Que yang tak 
gentar dan intelijensinya yang melebihi orang lain.
Pian Que dalam ilmu kedokterannya meraih sukses yang luar biasa serta 
reputasinya sangat besar dalam kalangan rakyat. Namun jiwa dan 
talentanya yang baik hati itu malah mendapat iri dengki dari segelintir 
orang, pada tahun 310 SM, dokter istana memerintah Li Mi mengutus orang 
menghadang dan membunuhnya di Gunung Chiao (barat daya Provinsi Hepei). 
Pian Que dokter masyhur satu generasi itu dengan demikian meninggal 
dunia dalam usia 97 tahun.
Sun Simiao (581-682 M, Dinasti Sui dan Dinasti Tang)
Sun Simiao memakai obat bagaikan memimpin tentara, luar biasa teliti dan
 akuratnya, sampai-sampai dijuluki "raja obat". Beliau sering datang ke 
Gunung Wutai di Kabupaten Yao, Provinsi Shan Xi untuk memetik obat dan 
menelitinya, maka itu dijuluki Gunung Obat. Dalam kedua buku 
kristalisasi dari hasil jerih payah seumur hidupnya itu yang berjudul: 
Qiancin Yaofang dan Qiancin Yifang ini mencatat 5.300 lebih resep obat 
secara rinci dan 800 lebih bahan baku obat, serta mengisahkan cara 
penggunaan bahan obat-obatan tersebut, bagaimana menanam dan bagaimana 
pula mengolah sampai menjadi obat, serta mencatat pengalaman puluhan 
tahunnya selama beliau menjalankan praktik klinisnya, oleh karena itu 
kedua buku ini dipandang sebagai ensiklopedia ilmu kedokteran yang 
terdini di negara China. Dalam buku itu sudah menyinggung resep untuk 
mengobati penyakit-penyakit seperti: kusta, disentri, diabetes, koreng, 
bisul (radang jaringan sel di bawah kulit), TBC, kelenjar limpa, guiter 
(gondok), penyakit kulit, anuria (kencing tersumbat) serta buta ayam dan
 sebagainya.Teknik ilmu pembedahan Sun Simiao pun sangat hebat dan 
sempurna, beliau memakai bulu sayap ayam untuk dibikin jarum kait, 
sebagai alat pembedah selaput katarak, dan alat pembedah lidah yang 
bersambung pada rongga mulut anak-anak. Selain itu, Sun pun mempunyai 
sebuah monograf (resep wanita) 7 jilid, menjajagi cara pengobatan serta 
berbagai penyakit wanita secara mandiri, termasuk kesehatan di masa 
hamil, perawatan setelah bersalin, cara merawat bayi yang baru lahir 
serta bagaimana agar tidak terhalang waktu melahirkan (protracted labor)
 dan sulit melahirkan (dystocia), ini adalah sangat langka sekali dalam 
kondisi sosial di saat itu.
Sun Simiao selain tersohor atas keahliannya dalam teknik pengobatan, 
sesungguhnya yang paling disegani orang adalah karena beliau adalah 
seorang yang sangat menghargai etika kedokteran. Pada prakata dalam buku
 Qiancin Yaofang pada prakata pernah mengatakan, "Nyawa manusia itu 
sangat berharga, dia lebih mahal dari seribu batang emas: Jika tertolong
 oleh sebuah resep, maka pahalanya jauh lebih dari jumlah emas itu." 
Kata-kata tersebut telah tersebarluaskan oleh generasi-generasi 
belakangan. Pada bab Dayi Jing Cheng dalam buku tersebut, beliau 
lebih-lebih menitikberatkan hasratnya, jika ingin menjadi seorang dokter
 yang besar, maka harus mempunyai hati belas kasih, rela menolong semua 
orang yang menderita.
Li Shi Zhen
Karya tulis Li Shi Zhen (1518-1593 M) berjudul "Penchao Kangmu" yang 
paling akbar dalam hidupnya telah mencatat penjelajahan bersama muridnya
 selama 30 tahun ke seluruh Tiongkok antara lain: sisi selatan dan utara
 sepanjang Sungai Yangzi serta pegunungan yang tinggi untuk mencari 
bahan obat-obatan, termasuk obat dari tumbuh-tumbuhan sebanyak 1.094 
jenis, obat dari hewani sebanyak 444 jenis, obat dari mineral sebanyak 
275 jenis dan 79 jenis lain-lainnya, serta 10.096 resep yang berasal 
dari kalangan rakyat awam, juga terdapat 1.160 buah gambar, pengobatan 
merangkap obat-obatan, aneka gambar dilengkapi keterangan. Dia tidak 
sekadar sebuah adikarya dalam ilmu kedokteran saja, bahkan termasuk 
zologi, botani, mineralogi, spigmologi (ilmu pemeriksaan dengan urat 
nadi), ilmu farmakologi (ilmu membuka resep) dan prinsip ilmu kedokteran
 dan sebagainya.
Begitu mengawali proses praktik pengobatan maka Li Shi Zhen telah 
menemukan banyak sekali kesalahan dalam buku obat-obatan yang ada, oleh 
karena itu, beliau memutuskan menulis kembali sebuah buku baru khusus 
herbal. Demi buku satu ini, Li telah mencurahkan jerih payah semasa 
hidupnya, ia pernah melanggar aspirasinya dan menjadi seorang pegawai 
negeri selama setahun, tadinya mengharapkan tenaga istana kekaisaran 
dapat menyusun dan merevisi buku ini, tapi dari kaisar sampai kalangan 
rakyat, sedang gemar membuat pil mukjizat mengharapkan hidup awet muda, 
Li kemudian berhenti dan pulang mudik. Demi buku ini, beliau masuk ke 
pedalaman gunung dan hutan yang banyak ular berbisa untuk mencari 
tumbuhan obat-obatan, bahkan uji coba obat dengan tubuhnya sendiri, 
makan kecubung wulung untuk mengetes bisanya serta membuat sendiri obat 
penawar racunnya. Semangat dan keuletan Li sungguh sangat terpuji.Selain
 itu, Li Shi Zhen sangat ahli dalam berbagai bidang penyakit, selain 
khusus mendalami obat-obatan, dalam ilmu pemeriksaan nadi, beliau pun 
mempunyai keahlian tersendiri telah mengemukakan tujuh meridian istimewa
 dan delapan meridian, menyingkap fisiologi dan potologi meridian 
istimewa (selain 12 meridian utama pada tubuh manusia, masih ada yang 
disebut meridian istimewa, jumlahnya 8). Dengan demikian, ia mempunyai 
kontribusi sangat menonjol terhadap ilmu pengobatan klinis dan teori 
meridian.
Li Shi Zhen juga seorang dokter besar yang mempunyai etika kedokteran 
yang luhur, sehari-hari bekerja keras untuk mempelajari prinsip ilmu 
pengobatan, menitikberatkan ulang pemeriksaan gejala penyakit, 
menganalisa dan mendiagnosa sangat seksama, penggunaan obat pun tepat, 
oleh karena itu ketika memberi pengobatan, kabanyakan berhasil dan 
sembuh, beliau juga memiliki rasa simpati tinggi terhadap penderita, 
sangat mendapat pemujian dari rakyat, dalam waktu beberapa tahun yang 
singkat saja namanya sudah dikenal di mana-mana.
Dari kisah dokter-dokter terkenal di zaman Tiongkok dahulu, kita tidak 
sulit untuk mengetahui bahwa ilmu kedokteran Tiongkok zaman dahulu sudah
 jauh melebihi ilmu pengetahuan Barat, 300-400 tahun Masehi lalu, di 
Tiongkok sudah muncul operasi pencangkokan jantung, 100 tahun Masehi 
yang lampau sudah ada penyambungan kembali tulang yang patah, cuci usus,
 membedah tempurung kepala, juga sudah ada obat bius, operasi katarak 
sudah dapat dilakukan mata oleh Sun Simiao pada tahun 500 M yang lalu. 
Mengenai pemakaian obat lebih merupakan suatu keterampilan yang ajaib, 
begitu obat diminum penyakitnya pun sembuh, pada masa itu Huatuo 
berhasil menyembuhkan penyakit kuning dan penyakit tifus oleh Zhang 
Zhong Jing, serta masih banyak penyakit-penyakit yang sulit disembuhkan 
lainnya, seperti diabetes juga, sudah ada resep penyembuhannya.
Akupunktur -terapi satu-satunya yang dimiliki oleh Tiongkok, prestasi 
dokter-dokter ternama saat itu sudah tinggi sekali, sehingga pengobatan 
akupunktur dapat bertahan hingga sekarang. Bahkan dokter di zaman dahulu
 ada yang memiliki kemampuan supernormal yang melebihi orang biasa, 
misalnya Pian Que hanya berdasarkan pendeteksian mata saja tanpa harus 
meraba denyut nadi sudah mampu memaparkan kondisi penyakit pasien secara
 ringkas, Huatuo pun tanpa harus dengan bantuan alat apa pun, sudah bisa
 mengetahui tumor pada otak Caocao. Titik akupunktur pada tubuh manusia 
yang sering dipakai oleh ilmu pengobatan Tionghoa, yang tadinya selalu 
tidak diakui oleh perkembangan ilmu pengetahuan Barat sekaligus tidak 
dapat terdeteksi olehnya, akhirnya setelah hingga waktu dekat ini ada 
yang menemukan titik-titik yang mengeluarkan cahaya dan terang di posisi
 tertentu tubuh manusia (posisi titik akupunktur) dengan menggunakan 
teknik pemotretan Grian, baru terbukti secara autentik keajaiban dan 
sempurnanya teknik ilmu pengobatan orang Tiongkok kuno yang melebihi 
manusia zaman sekarang.
Selain itu, dari kisah dokter ajaib, kita dapat menemukan dalam 
perkembangan teknik pengobatan, dokter-dokter ajaib itu bukan hanya 
sekadar membaca segala buku saja, tapi keluar-masuk ke hutan belantara 
dan mencari kelangsungan hidup di alam raya itu. Relatif tak sama dengan
 dokter zaman sekarang ini yang hanya mencari metode pengobatan yang 
lebih baik dalam disertasi yang ditekuni sepanjang hari, tampaknya 
mempunyai perbedaan yang amat besar. Akhir kata, sambil kami tambahkan, 
bahwa dokter-dokter besar tersebut dengan dokter zaman sekarang 
tampaknya mempunyai perbedaan dalam karakter pribadi yang sangat besar 
(Apalagi bandingkan dengan Metode Pengobatan ala Batu Ponari yang sangat
 terkenal saat ini di Indonesia? ).
Ilmu kedokteran Tiongkok zaman dulu, adalah sangat maju, dari zaman ke 
zaman telah muncul tidak sedikit dokter-dokter kenamaan yang tekniknya 
tak ada taranya, misalnya Pian Que --di akhir masa Chun Qiu (407-310 
SM), Hua Tuo --di akhir Dinasti Han Timur (25-220 M), Dong Feng serta 
Zhang Zhong Jing (tiga orang dokter ajaib dari Jian An 196-220 M), Huang
 Pumi dari Dinasti Han Timur (25-220 M), Ge Hong pada Dinasti Cin Timur 
(317-420 M), raja obat Sun Simiao (Dinasti Tang 618-907 M), Zhu Zhen 
Heng dari Dinasti Yuan 1271-1368 M (salah satu dari 4 dokter besar pada 
Dinasti Jin dan Yuan) dan Li Shi Zhen (dokter suci/Dinasti Ming 
1368-1644 M) dan sebagainya. Prestasi ilmu kedokteran mereka sangat 
menonjol, dari dokter-dokter agung ini dipilih beberapa tokoh-tokoh 
representatif, diceritakan secara ringkas dari persembahan mereka 
terhadap ilmu kedokteran.
Mereka memandang hambar nama dan kepentingan, berniat menolong orang, 
tak suka akan kehidupan mewah yang serba berlimpah, tapi sebaliknya, 
jejak mereka tersebar luas di seluruh pelosok Tiongkok, mereka tak kenal
 susah payah, melalui perjalanan yang panjang dan berat terjun ke dalam 
masyarakat, walau hidup sederhana, akan tetapi hidup damai dan senang, 
suka membantu orang. Tujuan semula berkarya menulis buku bukan untuk 
mendambakan diri, untuk dikenang orang sepanjang masa, sebaliknya demi 
menolong penderitaan berjuta-juta rakyat. Pikiran dan semangat yang 
tidak demi kepentingan diri sendiri dan tanpa egois, tanpa mengejar 
hasrat semu dan keinginan yang akan dicapai, adalah yang justru paling 
dikenang oleh generasi seterusnya. Begitulah potret dokter kuno 
Tiongkok.
Hewan merupakan mahkluk hidup yang hanya mempunyai Otak akan tetapi 
tidak mempunyai akal atau pikiran. keunikan binatang sangat beraneka 
ragam, mulai dari keunikan warna, bentuk tubuh, suara, wajah, bulu, dan 
lain-lain. selain itu, keberadaan Hewan merupakan salah satu bahagian 
penting di bumi ini. selain sebagai kebutuhan manusia, Hewan juga 
merupakan Ekosistem yang harus dijaga dan dilestarikan, wajar jika 
beberapa Undang-Undang telah memutuskan untuk melindungi beberapa hewan 
karena dianggap mempunyai nilai-nilai tinggi dan juga ada yang hampir 
punah.
Dikarenakan keunikan beberapa Hewan, ada sebahagian orang yang memburu 
mereka sebagai koleksi dan bisnis yang dapat menghasilkan uang begitu 
banyak. pada kesempatan ini, 7TopRanking akan membahas keunikan beberapa
 hewan di Dunia, dan yang menjadi pembahasan 7TopRanking adalah Hewan 
Terkecil di Dunia. Apa saja Hewan terkecil di Dunia tersebut? mari kita 
lihat bersama..!!
1. Kuda 
Kuda
Hewan Terkecil yang Pertama Versi 7TopRanking adalah Spesies mamalia 
yaitu KUDA. Kuda ditempatkan pada urutan pertama dikarenakan bahwa 
secara normal ukuran Kuda termasuk ke dalam ukuran yang lumayan besar. 
ukuran Kuda secara normal dapat mencapai 2 Meter atau lebih. Sedangkan 
Kuda yang satu ini merupakan Kuda terkecil di Dunia. 
Nama Kuda ini adalah Thumbelina yang lahir di Pembiakan kuda kerdil 
Paulus dan Goessling Kay, ukuran Kuda ini sangat kecil sekali jika 
dibandingkan dengan ukuran Kuda secara normal. ukuran Kuda ini hanya 
mencapai Tinggi badan 17 Inci saja, jadi sangat wajar jika  Thumbelina 
masuk ke dalam Guinness Record Dunia sebagai salah satu hewan terkecil 
di dunia.
2. Bunglon
Bunglon
Hewan terkecil kedua versi 7TopRanking adalah Bunglon. Bunglon merupakan
 Hewan Pertebrata atau salah satu hewan bertulang belakang. Keunikan 
pada hewan ini adalah bentuk tubuh yang bisa berubah-ubah warna, fungsi 
perubahan ini adalah suatu upaya untuk mengalihkan perhatian musuh yang 
hendak memangsanya. ukuran dan bentuk tubuh hewan ini secara normal 
dapat mencapai  kurang lebih 30 sampai 45 centi meter. namun kali ini, 
Bunglon yang kita lihat sangat kecil sekali jika dibandingkan dengan 
ukuran normalnya.
Guinness Record telah memasukkan Bunglon sebagai salah satu diantara 
hewan terkecil di dunia. wajar saja jika dilihat dari ukurannya yang 
begitu kecil bahkan lebih kecil dari ibu jari. Adapun ukuran hewan ini 
hanya mencapai 1,5 inci saja, Hewan ini dapat Ditemukan di sebelah utara
 pantai Madagaskar, dan untuk jenis bunglon ini, betinanya lebih besar 
dari pejantan.
3. Ular
Ular
Hewan terkecil ketiga versi 7TopRanking adalah Ular. kita mengetahui 
bahwa ular mempunyai ragam bentuk tubuh dan ukuran, dari ukuran normal 
hingga mencapai ukuran yang sangat besar. seperti yang kita lihat bahwa 
bentuk ukuran tubuh hewan ini sangat kecil sekali dan bahkan lebih kecil
 dibandingkan dengan ukuran uang logam.
Ukuran Ular ini hanya mencapai  panjang 4 centimeter pada ular yang 
sudah dewasa. bayangkan  bagaimana lagi jika ular ini mempunyai Anak, 
berapa lagi ukurannya. Ular ini dapat anda temukan  di pulau Karibia 
Barbados dan Ular tersebut bernama  Leptotyphlops Carlae dan resmi 
sebagai Hewan terkecil di Dunia. Jangan terkecoh dengan ukuran kecilnya,
 karena Ular yang setipis mie spaghetti ini sangat berbahaya dan 
berbisa.
4.  Kucing
Kucing
Kucing adalah salah satu hewan yang banyak digemari sebagai hewan 
peliharaan. keunikan dan begitu banyak aneka ragam jenisnya membuat 
hewan ini menjadi salah satu hewan favorit. Jika Sobat melihat kucing 
yang berukuran Normal itu sudah wajar, tapi bagaimana jika sobat 
memiliki kucing yang hanya berukuran tidak lebih besar dari ukuran 
gelas.
Ya..Inilah salah satu Hewan terkecil di dunia yaitu Kucing yang hanya 
mencapai berat 3 pon dengan umur 2 tahun. kucing ini telah diverifikasi 
sebagai kucing terkecil di dunia oleh Guinness Book Of World Record pada
 tahun 2004. Oleh karena itu hewan ini resmi menjadi hewan terkecil di 
dunia dan menempati urutan yang keempat versi 7TopRanking.
5.  Kadal
kadal
Urutan selanjutnya dengan urutan yang kelima versi 7TopRanking ditempati
 oleh hewan dengan Jenis Kadal.  Guinness Book Of World Record telah 
memasukkan hewan ini ke dalam kategori hewan terkecil di dunia. 
bayangkan saja dengan ukuran yang hanya mencapai 16 milimeter panjangnya
 sangat kecil jika dibandingkan dengan ukuran normal pada kadal dengan 
umur dewasa. hewan ini diberi nama secara ilmiah yaitu Sphaerodactylus 
Ariasae.
6. Anjing 
Anjing
Urutan selanjutnya adalah Anjing. Hewan ini menjadi urutan yang keenam 
versi 7TopRanking. Guinness Book Of World Record telah memasukkan hewan 
ini ke dalam kategori hewan terkecil di dunia dikarenaka ukuran tubuhnya
 hanya mencapai 4,9 inci atau 12,4 centi meter. Ducky merupakan nama 
panggilannya  jenis chihuahua yang telah dinobatkan menjadi hewan 
terkecil di dunia, dan hewan ini dapat ditemukan di  Massachusetts 
Amerika Serikat.
7. Ikan
Urutan yang terakhir dengan urutan ketujuh yaitu Ikan. Ikan yang satu 
ini sangat kecil yang hanya mencapai panjang dengan ukuran 7,9Centi 
meter saja. Ikan ini ditemukan di Pulau Sumatera Indonesia yang terlahir
 dari spesies ikan gurami dengan nama ilmiahnya  Paedocypris 
Progenetica.
Itulah beberapa sajian untuk Hewan terkecil di dunia Versi 7TopRanking. 
jika ada kesalahan dalam informasi, saya sebagai penulis membutuhkan 
kritik dan saran guna perbaikan isi dari Informasi yang saya berikan 
ini. terima kasih....!!
Mungkin Kaum Wanita tidak sembahyang sesering Kaum Pria di mesjid.  
Namun Kaum Wanita sangat aktif sembahyang di rumah.
Ada banyak wanita Muslimah yang tidak pernah meninggalkan sembahyang 
lima waktu. Hal ini membuktikan bahwa kaum wanita Muslim taat dalam hal 
agama.
Lalu, apa yang diucapkan setiap kali sholat?  Al-Fatihah! Hingga 17 kali
 sehari! Sura pertama ini selalu diucapkan dalam bahasa Arab.
Sering Isi Al-Fatihah Kurang Dimengerti
Memang beberapa kata Al-Fatihah sudah menjadi umum dalam bahasa 
Indonesia. Seperti kata rahman, rahim, alam, bismillah.  Kata-kata lain,
 walau sudah tahu pengucapannya, tapi masih asing bagi bahasa Indonesia.
Tetapi, apa arti sedalam-dalamnya Al-Fatihah?  Apakah Kaum Wanita Islam 
mengetahuinya?
Bila seorang wanita rajin sembahyang, maka ia akan mengucapkan 
Al-Fatihah 17 kali setiap hari.  Maka dari itu, bukankah seharusnya 
mengetahui arti Al-Fatihah sedalam-dalamnya?
Al-Quran menekankan bahwa Isa Al-Masih tahu hal-hal yang tersembunyi 
(Qs. 43:61).  Bukankah Dia dapat menolong kita mengerti rahasia-rahasia 
Al-Fatihah.
Wanita Kristen Wajib Mengerti Makna Al-Fatihah
Pasti ibu/saudara Kristen mempunyai tetangga Muslimah yang sedia sholat.
  Inti sholat adalah Al-Fatihah.  Dua nama untuk Al-Fatihah ialah 
ad-Du’au (doa) dan Asy-Syukru (Syukur).  Tahukah wanita Kristen bahwa 
pada waktu Muslimah sholat ia berdoa serta mengucapkan syukur dengan 
mengucapkan Al-Fatihah?
Buat wanita Kristen mungkin paling senang dengan Mazmur 23 dari Kitab 
Suci tentang Tuhan sebagai gembala domba-Nya.  Al-Fatihah adalah sura 
Al-Quran yang terpenting buat kaum wanita Islam.  Apakah wanita Kristen 
tahu rahasia-rahasia Al-Fatihah?  Bagaimana penafsiran Isa Al-Masih pada
 Al-Fatihah?  Dengan mendaftarkan diri di bawah ini wanita Kristen juga 
akan mulai mengerti dan menghargai doa hati wanita Islam.
Renungan / Meditasi Disiapkan Bagi Kaum Wanita
Staff Isa, Islam dan Kaum Wanita telah menyiapkan renungan singkat yang 
membuka rahasia-rahasia Al-Fatihah.  Renungan-renungan ini dapat 
diterima setiap minggu oleh saudari.  Saudari hanya perlu mendaftarkan 
nama dan email pada formulir di bawah ini.  Renungan atau meditasi ini 
singkat, sekitar 170 kata saja.  Bila suatu saat saudari ingin berhenti 
menerimanya, prosesnya sangat mudah.
Rabu, 13 Februari 2013
Adaptasi Laron
Kenapa laron suka dengan cahaya terang ya?. Laron yang dikenal sebagai 
semut putih atau White Ants, akan keluar secara bergerombol dari dalam 
tanah pada saat udara terasa lembab. Nah, selama musim hujan, keadaan 
tanah menjadi basah. Udara disekitarnya pun menjadi lembab. 
 
Pada saat itulah, mereka akan keluar dan mencari cahaya, dari cahaya 
lampu-lampu yang bersinar. Selain untuk menghindari udara lembab, laron 
mencari cahaya terang untuk melakukan proses perkembangbiakan. Pada saat
 itu, laron sedang gencar-gencarnya mencari pasangan dan menikah di 
tempat yang terang pula.
Tapi, tahukah kalian, jika laron hidup dalam koloni yang besar, seperti 
halnya rayap?. Ketika ada laron yang keluar dari sarangnya, biasanya 
sayapnya akan patah pada saat tertentu, parahnya bisa membuat laron 
menjadi mati. Laron biasa dijadikan  untuk makanan ayam, burung, serta 
ternak lain. Nah, sekarang kita bisa tahu, mengapa banyak bermunculan 
gerombolan laron saat musim hujan. Dan kita juga bisa tahu alasan 
mengapa laron sangat menyukai cahaya.
Sumber 
http://wahw33d.blogspot.com/2010/07/alasan-mengapa-laron-sangat-menyukai.html#ixzz2KnWhIHzS
1. Pelangi Bulan
Pelangi terjadi karena matahari bersinar pada tetesan-tetesan air embun,
 biasanya terjadi pada atmosfir setelah hujan. Moonbow lebih jarang 
terjadi, hanya dapat dilihat pada malam hari ketika bulan ada pada titik
 rendah pada saat bulan purnama sampai hampir purnama. Satu tempat 
popular untuk melihat Moonbow adalah di air terjun Cumberland di 
kentucky AS.
2. Fatamorgana
Fatamorgana muncul ketika cahaya terbias dan menghasilkan gambar dari 
suatu object atau langit padahal sebenarnya tidak ada. Fenomena ini 
biasanya terjadi di permukaan panas, seperti jalan aspal atau gurun 
pasir.
3. Sabuk Venus
Sabuk Venus adalah fenomena yang muncul pada saat senja yang berdebu 
ketika sekumpulan langit kemerahan dan kecoklatan muncul diantara langit
 dan cakrawala.
4. Awan Noctilucent
Awan Noctilucent adalah awan yang sangat tinggi secara atmosfir yang 
membiaskan cahaya pada senja ketika matahari telah tenggelam, 
mengiluminasi/menyinari langit dengan sumber cahaya yang tak tampak.
5. Aurora Borealis
Pada belahan dunia selatan juga dikenal dengan nama Aurora Australis, 
Aurora Borealis adalah partikel bermuatan listrik dari matahari yang 
telah mencapai bagian teratas atmosfir bumi dan menjadi sangat aktif. 
Aurora biasanya sering terlihat di daerah dekat kutub dan pada waktu 
dimana siang dan malam sama panjang.
6. Awan Mammatus
Bentuk awan yang aneh ini sering diasosiasikan dengan badai, dan tidak 
dapat dimengerti sepenuhnya bagaimana awan ini terbentuk.
7. Pusaran Api
Pusaran api adalah tornado yang berputar terlalu dekat dengan kebakaran 
hutan atau pusaran yang terbentuk karena terdapat terlalu banyak panas 
di area tersebut.
Selasa, 12 Februari 2013
Paus merupakan hewan mamalia yang hidup di laut yang masuk dalam ordo 
Cetacea, bersama lumba-lumba. Pau sendiri biasa memiliki ukuran yang 
sangat besar sehinga jika terdampar di pantai paus akan sulit untuk 
kembali lagi kelaut dan biasanya paus yang terdapar di pantai jiak tidak
 diselamatkan akan tewas dan biasanya para ilmuan akan mengawetkan 
tulang paus yang telah mati di musium. Nah berikut ini ada 5 jenis paus 
di dunia ini yang telah diawetkan mau tahu paus apa aja itu simak 
berikut ini seperti dikutip dari detik.com.
1. Paus Biru
Paus biru (Balaenoptera musculus) adalah jenis mamalia laut sekaligus 
hewan terbesar di planet Bumi. Panjang paus biru dewasa bisa mencapai 
25-26,2 meter dengan rata-rata berat 100-120 ton.
Di Indonesia, menurut fobi.web.id, paus biru ini ditemukan mati 
terdampar di Pantai Pameungpeuk, Priangan Selatan, Desember 1916. 
Kerangka paus itu bisa disaksikan di Museum Zoologi Bogor.
Kerangka paus biru yang diawetkan juga terdapat di The Canadian Museum 
of Nature in Ottawa yang dibuka 2010 lalu. Kemudian juga di Smithsonian 
Natural History Museum di AS. Di Melbourne Museum juga ada kerangka paus
 biru kerdil (Balaenoptera musculus brevicauda).
2. Paus Abu-abu
Paus abu-abu yang dewasa bisa mencapai panjang 13-14,1 meter dengan 
berat rata-rata 14-35 meter. Pada tahun 1980, paus abu-abu alias grey 
whale (Eschrichtius robustus) sepanjang 8,2 meter terdampar di Pantai 
Sand City dalam keadaan mati. Relawan dan ilmuwan menjadikan kesempatan 
ini untuk mengawetkan kerangka ikan paus ini. Bangkainya dikuburkan 
selama setahun dan kemudian dipajang di Monterey Bay Aquarium, 
California, AS.
Pada Maret 2011, Dan Sudran menyelamatkan tulang belulang paus abu-abu 
yang terdampar mati di Pantai Pescadero State. Sudran kemudian merangkai
 tulang-tulang itu menggunakan kabel serat optik dan mempergunakan 
tulang belulang itu untuk tujuan edukasi, dipamerkan pada murid-murid 
sekolah seperti di salah satu SD di San Francisco.
3. Paus Bungkuk
Panjang paus bungkuk dewasa adalah 13-14 meter atau lebih pada paus 
bungkuk betina dengan berat mencapai 25-30 ton.
Pada 8 Juli 2012 lalu, seekor paus bungkuk (humpback whale/Megaptera 
novaeangliae) ditemukan terdampar di Pulau Cranberry, Maine, Amerika 
Serikat (AS) dalam keadaan mati, demikian dilansir dari 
bangordailynews.com. Belum diketahui penyebab kematian paus itu.
Sekitar 25 ilmuwan dan pelajar segera membedah paus itu, memisahkan 
tulang, daging dan organ-organnya tubuh lainnya. Para ilmuwan saat 
bekerja mengenakan masker, mengunyah permen karet dan menyusupkan 
inhaler bermentol di hidung mereka. Salah satu ilmuwan mengatakan ‘tidak
 ada benda yang sebau ini di dunia’. Tulang paus itu akhirnya dikubur 
selama berbulan-bulan sebelum dibersihkan dan dipajang di museum atau 
sekolah.
Kerangka paus bungkuk juga dipamerkan di Museum Osteologi di Kota 
Oklahoma, AS.
4. Paus Sirip
Paus sirip atau fin whale yang hidup di bagian belahan bumi selatan bisa
 mencapai 22-22,3 meter atau lebih pada paus sirip betina, sedangkan 
paus berjenis sama di belahan bumi bagian selatan mencapai 19-20 meter.
Pada Agustus 2011, seekor paus sirip terdampar di Dungarvan, Country 
Waterford, Irlandia, dalam keadaan mati. Warga lokal berharap 
mengawetkan kerangkanya untuk dipajang. Akhirnya, beberapa tukang daging
 dan mahasiswa setempat menyelamatkan paus itu. Paus itu dikubur selama 
setahun, dibersihkan dan disusun untuk dipamerkan.
Beberapa museum yang sudah memajang kerangka paus sirip ini adalah 
Natural History Museum di Los Angeles, California, Museum Science North 
di Ontario, Kanada.
Kemudian di Eropa, kerangka ikan paus ini dipajang di Natural History 
Museum of Slovenia di Ljubbljana, Slovenia, dari paus yang terdampar 
mati di Teluk Piran tahun 2003; Hungarian Natural History Museum 
memajang paus sirip yang ditangkap tahun 1896 di Samudera Atlantik; 
Museum Zoologi Cambridge University Inggris memajang paus sirip yang 
terdampar di Pevensey, East Sussex pada November 1865; dan Museum Otago,
 Dunedin di Selandia Baru memajang paus yang terdampar di muara Sungai 
Waimea tahun 1882.
5. Paus Pembunuh (Shamu)
Paus pembunuh alias killer whale (Orcianus orca) atau dalam bahasa 
populernya disebut Shamu, merupakan paus bergigi. Berbentuk fisik mirip 
lumba-lumba, paus ini juga menjadi binatang sirkus, terdapat di akuarium
 dan taman laut di dunia, seperti di Miami Seaqurium, SeaWorld’s Shamu 
Stadium Orlando, Florida dan lain-lain.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar